Horror adalah sebuah genre yang memiliki basis fansnya sendiri, tidak hanya di industri film tetapi juga industri game. Di masa lampau kesan ini hadir lewat kehadiran beragam karakter dan tokoh antagonis penuh aura mistis nan menyeramkan, atau sekedar makhluk kegelapan yang siap untuk mencabut nyawa Anda begitu saja. Terlepas dari atmosfer intens yang terasa kentara di sepanjang permainan, Anda sebagai gamer selalu memiliki opsi untuk memberikan sedikit perlawanan, dari menggunakan senjata api kelas berat atau sekedar perangkat untuk menjebak musuh dalam kurun waktu tertentu. Dianggap tidak lagi dapat memenuhi kebutuhan para fans genre horror, industri game hadir dengan sebuah format gameplay baru yang jauh lebih menyeramkan.
Dipopulerkan oleh Amnesia: Dark Decent, genre horror video game menemukan bentuk baru nan mumpuni yang diyakini merupakan format terbaik untuk menyuntikkan sedikit rasa takut dan mungkin saja, mimpi buruk. Berbeda dengan game “survival-horror” yang membekali Anda dengan senjata dan perlengkapan untuk melawan balik, di genre horror sesungguhnya ini, Anda hanya menunggu waktu untuk mati. Satu-satunya cara untuk bertahan hidup hanyalah dengan berlari dan bersembunyi, ditemani dengan kegelapan dan kesunyian yang seolah tak pernah habis. Atmosfer inilah yang berusaha ditawarkan oleh game action terbaru dari Red Barrels – Outlast.
Lantas apa yang sebenarnya ditawarkan oleh game yang satu ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai game horror yang mengerikan? Review ini akan mengupasnya lebih dalam.
Plot
Tidak hanya tingkah laku, fisik mereka juga berubah menjadi sesuatu yang belum pernah dilihat Upshur sebelumnya.
Apa yang sebenarnya terjadi di dalam Asylum ini?
Apa yang sebenarnya terjadi dengan Mount Massive Asylum ini? Apa yang membuat para pasien rumah sakit jiwa ini kian agresif dan brutal? Rahasia seperti apa yang sebenarya disuntikkan Murkoff Corporation di dalamnya? Semua jawaban dari pertanyaan ini tentu bisa Anda dapatkan dengan memainkan Outlast ini.
> Operating system: Windows XP / Vista / 7/8 - 64 bits *
> Processor: 2.2 GHz Dual Core CPU
> Memory: 2 GB
> Video: 512 MB NVIDIA GeForce 9800GTX / ATI Radeon HD 3xxx series
> Sound Card: Sound device compatible with DirectX ® 9.0
> Free space on hard disk: 3.5 GB
> Advanced: * 32 bits systems are not officially supported, but should work if configured to provide 3Gb of user-mode address space.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar